Sahabat-otomotif.com - Bulan Ramadhan sudah berjalan kurang lebih satu minggu, kita harus tetap menjalankan aktifitas selama bulan suci Ramadhan. Salah satunya tetap harus memperhatikan performa motor. Kapan terakhir kali Anda mengecek atau mengganti oli mesin? Pemeriksaan dan penggantian oli mesin merupakan bagian dari perawatan berkala, umur mesin akan lebih panjang jika rutin melakukan penggantian oli mesin.
Oli mesin masuk kedalam sistem pelumasan mesin, dengan cara kerja mengalirkan Oli ke komponen-komponen mesin yang membutuhkan pelumasan. Fungsi utama oli mesin adalah untuk melumasi berbagai komponen mesin dan mengurangi hambatan gesekan, untuk mencegah hilangnya daya dan meningkatkan efisiensi mesin, serta untuk mencegah keausan dan kerusakan.
Berikut sedikit tips dari Yamaha DDS II Jawa Barat melakukan pengecekan ringan sepeda motor, beberapa tanda kualitas Oli mesin menurun kita bisa periksa melalui dipstick oli yaitu:
Pertama kekentalan (viscositas) berkurang.
Pelumasan terus menerus dimana logam bergesekan satu sama lain menyebabkan viskositas oli lambat laun hilang, sehingga menurunkan viskositas oli.
Kedua warna oli.
Oli akan berubah menjadi hitam pekat secara terus menerus saat oli mesin dipaksa bekerja di temperatur tinggi, zat aditif hilang karena teroksidasi dan oli terkontaminasi kotoran mesin sehingga mengubah warna oli.
volume oli berkurang.
Jika posisinya kurang dari indikator low ketika kita cek melalui Dipstick ataupun kaca ukur. Secara bertahap oli mesin masuk ke dalam ruang bakar melalui celah antara silinder dan ring piston, dan melalui celah antara katup dan guide katup, dan terbakar bersama dengan campuran udara dan bahan bakar. Dengan demikian jumlah oli mesin berkurang secara bertahap.
Jika tanda-tanda diatas terjadi harus segera kita melakukan penggantian oli mesin. Kemudian apa saja dampak besar jika jarang ganti oli mesin? beberapa akibatnya sebagai berikut :
Komponen mesin akan cepat mengalami keausan dan rusak.
Mesin akan cepat panas dan kehilangan tenaga.
Kondisi dalam mesin akan terjadi penumpukan jelaga dan karbon yang melekat pada mesin.
Penggantian ditentukan secara periodik, ketika waktu yang ditentukan dalam buku panduan pemilik dan buku manual service tercapai maka oli mesin harus diganti. Pada umumnya penggantian oli mesin setiap 3.000 kilometer atau tiga bulan (mana yang tercapai dahulu). Gunakan selalu Yamalube oil yang sangat cocok untuk sepeda motor Yamaha Anda. Segera datang langsung ke Yamaha Service Shop (YSS)/ Bengkel Resmi Yamaha. Supaya umur mesin lebih Panjang, penggunaan motor lebih aman dan nyaman. ***
Oli mesin masuk kedalam sistem pelumasan mesin, dengan cara kerja mengalirkan Oli ke komponen-komponen mesin yang membutuhkan pelumasan. Fungsi utama oli mesin adalah untuk melumasi berbagai komponen mesin dan mengurangi hambatan gesekan, untuk mencegah hilangnya daya dan meningkatkan efisiensi mesin, serta untuk mencegah keausan dan kerusakan.
Berikut sedikit tips dari Yamaha DDS II Jawa Barat melakukan pengecekan ringan sepeda motor, beberapa tanda kualitas Oli mesin menurun kita bisa periksa melalui dipstick oli yaitu:
Pertama kekentalan (viscositas) berkurang.
Pelumasan terus menerus dimana logam bergesekan satu sama lain menyebabkan viskositas oli lambat laun hilang, sehingga menurunkan viskositas oli.
Kedua warna oli.
Oli akan berubah menjadi hitam pekat secara terus menerus saat oli mesin dipaksa bekerja di temperatur tinggi, zat aditif hilang karena teroksidasi dan oli terkontaminasi kotoran mesin sehingga mengubah warna oli.
volume oli berkurang.
Jika posisinya kurang dari indikator low ketika kita cek melalui Dipstick ataupun kaca ukur. Secara bertahap oli mesin masuk ke dalam ruang bakar melalui celah antara silinder dan ring piston, dan melalui celah antara katup dan guide katup, dan terbakar bersama dengan campuran udara dan bahan bakar. Dengan demikian jumlah oli mesin berkurang secara bertahap.
Jika tanda-tanda diatas terjadi harus segera kita melakukan penggantian oli mesin. Kemudian apa saja dampak besar jika jarang ganti oli mesin? beberapa akibatnya sebagai berikut :
Komponen mesin akan cepat mengalami keausan dan rusak.
Mesin akan cepat panas dan kehilangan tenaga.
Kondisi dalam mesin akan terjadi penumpukan jelaga dan karbon yang melekat pada mesin.
Penggantian ditentukan secara periodik, ketika waktu yang ditentukan dalam buku panduan pemilik dan buku manual service tercapai maka oli mesin harus diganti. Pada umumnya penggantian oli mesin setiap 3.000 kilometer atau tiga bulan (mana yang tercapai dahulu). Gunakan selalu Yamalube oil yang sangat cocok untuk sepeda motor Yamaha Anda. Segera datang langsung ke Yamaha Service Shop (YSS)/ Bengkel Resmi Yamaha. Supaya umur mesin lebih Panjang, penggunaan motor lebih aman dan nyaman. ***
