Sahabat-otomotif.com - Indonesian Racing bakal berpartisipasi pada ajang MotoE. Pada Rabu, (3/3) peluncuran tim sekaligus pengenalan dua pembalap dilakukan.
Dua pembalap yang diusung adalah Matteo Ferrari dan Andrea Mantovani. Partisipasi di MotoE melengkapi kerja sama Indonesian Racing dengan Gresini. Sebelumnya, kerja sama juga terjalin untuk Moto3 dan Moto2.
Itulah debut tim balap motor listrik pertama yang mengibarkan bendera Indonesia di ajang MotoE. Nama resmi yang dipakai adalah Indonesian E-Racing Gresini. Logo Indonesian Racing juga bakal terpampang di motor Ferrari dan Mantovani.
Target yang diusung bukan sekadar penggembira. Sebab, Ferrari merupakan juara edisi 2019. Tahun lalu pembalap asal Italia itu menjadi runner-up. Ferrari bisa jadi pendamping klop bagi Mantovani yang tahun ini menjalani debutnya di MotoE. Sebelumnya, Mantovani berkompetisi di Superbike.
”Kemenangan pada 2019 dan runner-up tahun lalu membuat saya semakin percaya diri menyongsong kompetisi musim ini. Apalagi, ini jadi tahun ketiga saya bersama Gresini. Saya harus lanjutkan tren positif,” kata Ferrari seperti dilansir Crash.
Namun, ambisi pembalap 24 tahun itu mendapat sedikit hambatan pada tes resmi ketiga di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Ferrari harus puas berada di posisi kelima. Dia sempat terjatuh pada pertengahan tes meski tidak terluka. Padahal, beberapa jam sebelumnya, di sirkuit yang sama, Ferrari berada di tempat kedua untuk tes pertama.(jawapos)
Dua pembalap yang diusung adalah Matteo Ferrari dan Andrea Mantovani. Partisipasi di MotoE melengkapi kerja sama Indonesian Racing dengan Gresini. Sebelumnya, kerja sama juga terjalin untuk Moto3 dan Moto2.
Itulah debut tim balap motor listrik pertama yang mengibarkan bendera Indonesia di ajang MotoE. Nama resmi yang dipakai adalah Indonesian E-Racing Gresini. Logo Indonesian Racing juga bakal terpampang di motor Ferrari dan Mantovani.
Target yang diusung bukan sekadar penggembira. Sebab, Ferrari merupakan juara edisi 2019. Tahun lalu pembalap asal Italia itu menjadi runner-up. Ferrari bisa jadi pendamping klop bagi Mantovani yang tahun ini menjalani debutnya di MotoE. Sebelumnya, Mantovani berkompetisi di Superbike.
”Kemenangan pada 2019 dan runner-up tahun lalu membuat saya semakin percaya diri menyongsong kompetisi musim ini. Apalagi, ini jadi tahun ketiga saya bersama Gresini. Saya harus lanjutkan tren positif,” kata Ferrari seperti dilansir Crash.
Namun, ambisi pembalap 24 tahun itu mendapat sedikit hambatan pada tes resmi ketiga di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Ferrari harus puas berada di posisi kelima. Dia sempat terjatuh pada pertengahan tes meski tidak terluka. Padahal, beberapa jam sebelumnya, di sirkuit yang sama, Ferrari berada di tempat kedua untuk tes pertama.(jawapos)
